Senin, 26 Oktober 2015
MOPP
MOPP 24 0ktober 2015 Raden K.H Agus Salim dan Raden Ajeng Kartini
Masa Yang tak mugkin terlupakan kebersamaan walau hanya 3 hari 2 malam membuat semangat baru untuk kakak" yang melaksanakan kegiatan demi kegiatan semoga angkatan XXIX ini menciptakan kerukunan dan solidaritas bagi semuanya. Dari kesemangatan kita semua sejauh manapun perjalanan yang dilalui, harus kita tempuh dengan jiwa yang tegar dan semua dapat terlaksana dengan baik dan tidak mengecewakan kakak semuanya, dari sekian banyaknya peserta MOPP kita dapat menggerakkan tangan dan kaki kita dengan fikiran yang positif bahwa kita semua dapat melaluinya dengan kesempurnaan yang kita bisa.
Dari pembukaan sampai kita mengetahui adat racana dan pengecekan barang yang telah ditentukan untuk membawa apapun itu, seterusnya kita istirahat, yaaa... yang namanya kegiatan apa boleh buat pagi-pagi sekali belum sampai subuh kita sudah menapakkan kaki kita untuk berjalan menuju rute-rute yang telah ditentukan seperti ronda malam,,,,,,,
dan kami rombongan ke-4 melakukan perjalanan sangat-sangat cukup jauh, namanya Masa Orientasi yaaa begitulah yang dilalaui, dimulai pada jam 02.15 malam dan saat dalam perjalanan ada pos kakak untuk mengetahui ada yang sakit atau tidak, kita diberikan setiap ada kakak panitia kita semua Harus Bilang " MULO ROSO HANG SUN WANI " semangat saya begitu, sudah lama tidak berkeliling di kaki terasa banyak rasa pokoknya, awal perjalanan sampai datang kita berhenti 7x berhenti waah sangat luar biasa karna nanti jika terlalu lama dan sering berhenti malah tidak cepat sampai tujuan, dan pada akhirnya kita semua sampai tempat jam 05.48, lalu selanjutnya sembari kita menunggu rombongan yang lain kita masak sendiri untuk sarapan pagi, lalu kegiatan seru-seruan bersama kakak semuanya, dan banyak sekali kehiatan yang kita lalui.
Tetap Semangat Kakak Angkatan XXIX
Pramuka Garda Terdepan Membangun Bangsa IAIN Mantap...!!!
Kamis, 15 Oktober 2015
Ciri-ciri IPS Sebagai Ilmu Sosial
Pemebelajaran IPS
1.
Ciri-ciri
pembelajaran ips sebagai transmisi kewarganegaran
a.
Proses
pembelajaran bertujuan untuk mewariskan nilai-nilai yang baik dan disepakati
oleh masyarakat
b.
Pembelajaran
bertujuan untuk membentuk peserta didik
taat pada hukum, dapat memenuhi kewajiban dan bertanggung jawab dalam
pembelajaran Negara.
2.
Ciri-ciri
pembelajaran ips sebagai ilmu social
a.
Bahan
dan materi berkaitan dengan kenyataan hidup yang berupa pengalaman yang
dieroleh dari kehidupan yang nyata.
b.
Mencakap
semua aspek kehidupan masyarakat baik itu intelektual maupun emosional maupun
keterampilan
3.
Bertujuan
untuk menciptakan peserta didik berfikir kritis terhadap masalah-masalah yang
timbul dimasyarakat, serta pemecah masalahnya.
a.
Perbedaaan
pembelajaran ips sebagai transmisi kewarganegaraan: pewarisan nilai-nilai
b.
Mempersiapkan
peserta didik untuk dapat berinteraksi dengan masyarakat serta dapat dapat
menerapkan nilai-nilai yang baik.
c.
Lebih
menekankan pada pemecahan masalah secara kritis dan mendalam.
4.
Ada
karna ketiga tradisi tersebut saling berhubungan yaitu :
a.
Peneneman
nilai-nilai yang baik pada transmisi kewarganegaraan dan menerapkannya secara
langsung dimasyarakat melelui tradisi sebagai ilmu social dan jika dalam
penerapan tersebut muncul masalah-masalah social maka kita dapat berfikir secara
kritis dan mendalam melalui pembelajaran ips sebagai inquiri secara reflektif.
Contoh : penghargaan terhadap ham
b.
Yang
paling dominan: pembelajaran ips sebagai transmisi kewarganegaraan, karna pada
proses pembelajaran ips guru lebih menekankan pada peneneman nilai-nilai.
c.
Kebanyakan
dipembelajaran ips ketiga tradisi teradisi tersebut diterapkan, karna ketiga
tradisi tersebut harus saling berhubungan untuk membentuk warga masyarakat yang
bukan hanya mengetahui nilai-nilainya saja tapi juga dapat menerapkannya dalam
kehidupan nyata dan mampu menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapnya
terutama masalah social.
CATATAN HARIAN 3
Bertemu Dosen
Tepatnya minggu siang,11 okt setelah acara selesai perkumpulan forum,
Ketika pulang menuju rumah mbahnya, ada seorang mahasiswa yaitu mawar, dan dia menunggu bus lewat didepan pintu gerbang kampus, dan ternyata 15 menit kemudian lewatlah bis, lalu mawar dan salah seorang temannya naik bus bersama karna tujuannya sama jadi mereka naik bareng, Nah,,,,, sampai di bus dalam perjalanan saling bercerita,waktu tiba teman mawar, rahma tadi telah sampai tujuan, karna itu dia turun dan sebelum turun dia itu belum bayar karna pak kondekturnya belum mainta uang para penumpang jadi untung aja belum kebablasan,
Lalu setelah teman si mawar tadi turun naiklah seorang bapak-bapak yang berpakaian biasa, lalu beliau duduk disamping mawar, inilah percakapan mawar dan bapak
Bapak : “mbak ini bis nya jurusan (……..)
Mawar :”njeh pak, la bapak dari mana atau mau kemana?? (penasaran) dalam hati
Bapak :”dari jiarah kemakam Bung Karno dan mau pulang, tadinya penasaran bagaimana suausana yang bukan daerah sendiri,lalu saya sambil jalan-jalan begitu, la mbak sendiri dari man amu kemana?
Mawar : “ohh.. begitu pak, saya dari kampus IAIN mau ke rumah mbah pak,
Bapak : “emb saya punya murid di IAIN kampusnya mbak,
Mawar : “oo…jurusannya apa pak?
Bapak : “owh dia sudah prof. sekarang mbk, yang dulunya murid saya waktu SD,,
Mawar : “dalam hati (malunya aku ternyata sudah dosen murud nya bapak ini tak kira masih mahasiswa ternya sudah dosen dan ternyata bapak ini juga dosen) diam sejenak,
Mawar : “dalam hati (jadi pengen tau banyak dengan bapak ini), tersenyum J
Bapak : “ tadi saya kesininya naik kereta lalu saya cari ojek untuk mengantarkan ke makam Bung Karno, dan sekarang pengen nyoba naik bis bagaimana begitu J
Mawar :”ohhh begitu pak, ya bapak istirhat dulu nanti sebentar lagi saya sampai bapak hati-hati yaaaa,,,,
Bapak : “iya mbak, salam buat keluarga mbak ya,,,,
Dalam perjalanan mawar dalam hati melelui fikiran berkata bapak itu baik, dan tidak hanya itu beliau bercerita tentang kejadian yang telah di laluinya, beliau bercerita tentang putra-putrinya dan bagaimana beliau sukses denagn putra nya, dan apa yang putranya capai dapat membuat inspirasi untuk si mawar,,,,
Begitulah kisah dan cerita mawar,,,,,
Tepatnya minggu siang,11 okt setelah acara selesai perkumpulan forum,
Ketika pulang menuju rumah mbahnya, ada seorang mahasiswa yaitu mawar, dan dia menunggu bus lewat didepan pintu gerbang kampus, dan ternyata 15 menit kemudian lewatlah bis, lalu mawar dan salah seorang temannya naik bus bersama karna tujuannya sama jadi mereka naik bareng, Nah,,,,, sampai di bus dalam perjalanan saling bercerita,waktu tiba teman mawar, rahma tadi telah sampai tujuan, karna itu dia turun dan sebelum turun dia itu belum bayar karna pak kondekturnya belum mainta uang para penumpang jadi untung aja belum kebablasan,
Lalu setelah teman si mawar tadi turun naiklah seorang bapak-bapak yang berpakaian biasa, lalu beliau duduk disamping mawar, inilah percakapan mawar dan bapak
Bapak : “mbak ini bis nya jurusan (……..)
Mawar :”njeh pak, la bapak dari mana atau mau kemana?? (penasaran) dalam hati
Bapak :”dari jiarah kemakam Bung Karno dan mau pulang, tadinya penasaran bagaimana suausana yang bukan daerah sendiri,lalu saya sambil jalan-jalan begitu, la mbak sendiri dari man amu kemana?
Mawar : “ohh.. begitu pak, saya dari kampus IAIN mau ke rumah mbah pak,
Bapak : “emb saya punya murid di IAIN kampusnya mbak,
Mawar : “oo…jurusannya apa pak?
Bapak : “owh dia sudah prof. sekarang mbk, yang dulunya murid saya waktu SD,,
Mawar : “dalam hati (malunya aku ternyata sudah dosen murud nya bapak ini tak kira masih mahasiswa ternya sudah dosen dan ternyata bapak ini juga dosen) diam sejenak,
Mawar : “dalam hati (jadi pengen tau banyak dengan bapak ini), tersenyum J
Bapak : “ tadi saya kesininya naik kereta lalu saya cari ojek untuk mengantarkan ke makam Bung Karno, dan sekarang pengen nyoba naik bis bagaimana begitu J
Mawar :”ohhh begitu pak, ya bapak istirhat dulu nanti sebentar lagi saya sampai bapak hati-hati yaaaa,,,,
Bapak : “iya mbak, salam buat keluarga mbak ya,,,,
Dalam perjalanan mawar dalam hati melelui fikiran berkata bapak itu baik, dan tidak hanya itu beliau bercerita tentang kejadian yang telah di laluinya, beliau bercerita tentang putra-putrinya dan bagaimana beliau sukses denagn putra nya, dan apa yang putranya capai dapat membuat inspirasi untuk si mawar,,,,
Begitulah kisah dan cerita mawar,,,,,
Sabtu, 10 Oktober 2015
CATATAN HARIAN 2
Semua orang bisa melakukan apa saja,
Semua orang bisa berkata apa saja,
Semua bisa jadi apa yang diinginkan,
Kesempurnaan bukan milik kita,
Perkataan dalam bicara yang bisa untuk dijaga bahwa dalam kata kita mengandung makna yang sesungguh indah jika semua kata bermakna indah juga,
Memiliki perasaan yang menjadi kata indah mungkin sulit, tapi jika memperbaikinya semoga takkan dipersulit, sedikit demi sedikit pasti akan indah kata dalam makna,,,
jangan jadikan hidup ini dipersulit akan kata yang telah terucap,,,,
Kamis, 08 Oktober 2015
CATATAN HARIAN 1
Selamat Pagi
Untuk mengawali hari ini yang penuh semangat,jangan lupa semua diawali dari hati, dalam hati pasti ada angan, perasaaan yang masih banyak untuk diungkapkan, hari-hari terus berlalu berjalannya waktu yang mengiringi impian kita semua akan menjadi nyata tentu masih banyak masalah (problem ) yang akan kita hadapi, untuk itu tidak mudah dalam melakukan hal sebagus dan seelok mungkin.mungkin kebnayakan dari orang-orang males untuk melakukan hal yang kecil, padahal itu nanti nya akan menjadi keberhasilan kita untuk menjadi apa yang telah kita impikan.Mimpi,,,,Impian,,,Keinginan,,,,Keberhasilan,,,,Kesuksesan,,,itulah yang akan kita lakukan dengan hati, dari hati dalm ucapan, dan melakukan dengan semangat,
Next Time,,,
Selasa, 06 Oktober 2015
KEHIDUPAN
ajari tentang sebuah kehidupan, dengan mencoba untuk menjadi yang indah dipandangan mata yang memandang,begitu indah jika semua akan nyata indah dalam kehidupan bukan hanya dalam lamunan saja.Semua akan datang dengan sebuah kenyataan yang menghampiri,,,,pagi yang memberi semnagat baru untuk kesibukan yang dilakukan,,, semua telah dilalui nya oleh waktu, tapi mengapa waktu yang tak tepat untuk semuanya,belajar mengikhlaskan seseoramg yang selalu ada itu sulit untuk jauh darinya,,,biarkan semua ini menjadi kisah bukan kisah yang salah, tetapi kisah, yang mengerti akan semua kehidupan dan kenyataan didunia,mungkin akan indah,,,,,,mungkin akan berbeda,,,,mungkin itu terjadi,,,,,apa yang tidak mungkin?????
Hidup ini indah jika menjalaninya dengan rasa kesabaran dan keikhlasan untuk dalam hal apapun dan kapan pun seorang akan mengenalinya,
Senin, 05 Oktober 2015
TEKHNIK PENGANALISAAN ITEM HASIL TES BELAJAR
1. Teknik Analisis Derajat Kesukaran Item
Bermutu atau tidaknya butir-butir
item tes hasil belajar dapat diketahui dari derajat kesukaran atau taraf
kesulitan yang dimiliki oleh masing-masing butir item tersebut. Butir-butir
item tes hasil belajar dapat dinyatakan sebagai butir-butir item yang baik,
apabila butir-butir item tersebut tidak terlalu sukar dan tidak pula terlalu
mudah. Dengan kata lain, derajat kesukaran item itu adalah sedang atau cukup.
Angka yang dapat memberikan
petunjuk mengenai tingkat kesulitan item itu dikenal dengan istilah difficulty
index (= angka indeks kesukaran item), yang dalam dilambangkan dengan huruf P,
yaitu singkatan dari kata proportion (proporsi = proporsa).
Menurut Witherington, angka
indeks kesukaran item itu besarnya berkisar antara 0,00 sampai dengan 1,00.
Angka indeks kesukaran sebesar 0,00 (P = 0,00) merupakan petunjuk bagi tester
bahwa butir item tersebut termasuk dalam kategori item yang terlalu sukar,
sebab disini seluruh testee tidak dapat menjawab item dengan benar.
Apabila angka indeks kesukaran
item itu adalah 1,00 (P = 1,00) hal ini mengandung makna bahwa butir item yang
bersangkutan adalah termasuk dalam kategori item yang terlalu mudah, sebab
disini seluruh testee dapat menjawab dengan benar butir item yang bersangkutan
(yang dapat menjawab dengan butir = 100% = 100 : 100 = 1,00).
Pengolahan
tes hasil belajar dalam rangka memperbaiki proses belajar-mengajar dapat
dilakukan dengan berbagai cara, antara lain : a) dengan membuat analisis soal
(item analysis); b) dengan menghitung validitas dan keandalan tes.
Dalam
pasal ini khusus akan dibicarakan cara yang pertama, yaitu teknik analisis soal
atau yang biasa disebut item analisis. Analisis terhadap soal-soal
(items) tes yang telah dijawab oleh murid-murid mempunyai dua tujuan penting.
Pertama,
jawaban-jawaban soal itu merupakan informasi diagnostik untuk meneliti
pelajaran dari kelas itu dan kegagalaan-kegagalan belajarnya, serta selanjutnya
untuk membimbing kearah cara belajar yang lebih baik. Kedua,
jawaban-jawaban terhadap soal-soal yang terpisah dan perbaikan (review)
soal-soal yang didasarkan atas jawaban-jawaban itu merupakan basis bagi
penyiapan tes-tes yang lebih baik untuk tahun berikutnya.
Jadi,
tujuan khusus dari item analysis ialah mencari soal tes mana
yang baik dan mana yang tidak baik, dan mengapa item atau soal
itu dikatakan baik atau tidak baik. Dengan mengetahui soal-soal yang tidak baik
itu selanjutnya kita dapat mencari kemungkinan sebab-sebab mengapaitem itu
tidak baik. Dengan membuat analisis soal, sedikitnya kita dapat mengetahui tiga
hal penting yang dapat diperoleh dari tiap soal,
Demokrasi
A. Pemahaman demokrasi dan landasan hukumnya
1. Pengertian demokrasi
Demokrasi berasl dari bahasa yunani yaitu “demos” yang berarti rakyat dan “cratein” yang berarti pemerintahan. Jadi, demokrasi itu berarti pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat (government from the people, by the people, and for people). Oleh karena itu pemerintahan yang menerapakan demokrasi ini, rakyat memegang peranan yang sangat menentukan bagi pemerintahan untuk kedepanya. Sedangkan demokrasi menurut istilah adalah suatu sistem pemerintahan negara dimana kekuasaan tertinggi berada di tangan rakyat. Menurut undang undang demokrasi adalah Demokrasi yang merupakan kedaulatan tertinggi suatu negara berada di tangan rakyat, maka rakyat yang notabene merupakan pemegang kekuasaan tertinggi haruslah ikut serta untuk mewujudkan cita-cita bangsanya. Dalam hal ini kekuasaan yang dipegang oleh rakyat haruslah berlandaskan pada pedoman hidup, yaitu pancasila.
Pengertian demokrasi diatas merupakan pengertian demokrasi yang sudah ditetapkan berdasarkan berbagai aspek yang menjadi acuannya,. Sedangkan akan banyak sekali pengertian-pengertian demokrasi yang bermunculan dan bahkan jumlahnya bisa lebih dari tiga pengertian. Hal ini dapat terjadi karena ketika istilah demokrasi tersebut dilemparkan ke publik, maka akan banyak sekali para ahli yang memberikan pendapatnya masing-masing tentang bagaimana memaknai arti dari demokrasi itu sendiri.
2. Landasan hukum
Secara yuridis pelaksanaan demokrasi di Indonesia merupakan impelentasi sistem pemerintahan berdasarkan UUD 1945 terutama dalam rangka penerapan konsep ”kedaulatan ada di tangan rakyat.” Oleh karena itu yang menjadi landasan pokok pelaksanaan demokrasi di Indonesia
Subandi Al-Marsudi, Pancasila dan UUD’45 Dalam Paradigma Reformasi, Jakarta: Raja Grafindo Nusantara, 2001, hal. 81
Zainul Ittihad Amin, Pendidikan Kwarganegaraan, Jakarta: Universitas Terbuka, 2009, hal. 6.3
INTIMIDASI
A. INTIMIDASI
Intimidasi (juga disebut cowing) dimaksudkan adalah
perilaku "yang akan menyebabkan seseorang yang pada umumnya akan merasakan
"takut cedera" atau berbahaya. Ini tidak diperlukan untuk membuktikan
bahwa perilaku tersebut sehingga menimbulkan kekerasan sebagai teror atau
korban yang sebenarnya takut. "yang dihitung menggunakan
kekerasan atau ancaman kekerasan untuk mencapai tujuan politik, agama, atau
ideologi melalui intimidasi, kekerasan, atau Menanamkan takut dapat
didefinisikan sebagai terorisme.
Perilaku
mengancam seharusnya menjadi sebuah perkembangan yang normal kompetitif
maladaptive untuk mendorong dominasi umumnya terlihat pada hewan. Dalam kasus
manusia, perilaku mengancam mungkin lebih terpola sepenuhnya oleh kekuatan
sosial, atau mungkin lebih mercilessly plotted egotisme oleh individu. Untuk menggunakan ancaman kekerasan, mengancam, dengan
terganggu berarti untuk mengatakan atau melakukan sesuatu dalam keadaan yang
sama, akan menyebabkan orang lain bisa merasakan harus takut dari keadaan
berbahaya bilamana ia tidak mematuhinya.
Jumat, 02 Oktober 2015
pengertian KTSP
PENGERTIAN KTSP
KTAP adalah kurikulum operasional
yang disusun dikembangkan dan dilaksanakan oleh setiap satuan pendidikan dengan
memperhatikan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang dikembangkan Badan
Standar Nasional Pendidikan ( BSNP). Dilaksanakan masing-masing satuan
pendidikan, dengan memperhatikan dan berdasarkan standar kompetensi dasar yang
dikembangkan oleh badan standar nasional pendidikan, disususn dan dikembangkan
berdasarkan undang-undangNo. 20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional
pasal 36 ayat 1), dan 2)
1.
Pengembangan
kurikulum dilakukan dengan mengacu pada standar ansional pendidikan untuk
mewujudkan tujuan pendidikan nasional.
2.
Kurikulum
pada semua jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan dengan prinsip
divesivikasikan sesuai dengan stuan pendidikan, potensi daerah, dan peserta
didik.
Hal yang perlu difahami dalam
kegiatan dengan kurikulum tingkat kesatuan pendidikan (KTSP), sekolah dan
komite sekolah mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan dan
silabusnya, berdasarkan kerangka dasar kurikulum dan standar kompetensi
lulusan, dibawah supervisedinas pendidikan kabupaten/kota, dan departemen agama
yang bertanggung jawab dibidang pendididkan.
KTSP meruoakan paradigm baru
pengembangan kurikulum, yang otonomi luas pada setiap satuan pendidikan , da
pelibatan pendidikan masyarakat dalam rangka mengefektifkan proses
belajar-mengajar disekolah. Otonomi diberikan agar setiap satuan pendidikan dan
sekolah memiliki keluasan dalam mengelola sumber daya, sumber dana, sumber
belajar, dan mengalokasiakan sesuai dengan prioritaskebutuhan serta lebih
tanggapterhadap kebutuhan.
KTSP adalah suatu ide tentang
pengembangan kurikulum yang diletakkan pada posisi yang paling dekat dengan
pembelajaran, yakni sekolah dan stuan pendidikan, pemberdayaan sekolah dan
satuan pendidikan dengan memberikan otonomi yang lebih besar. KTSP merupakan
salah satu wujud reformasi pendidikan
yang memberiakn otonomi kepada sekolah dan untuk mengembangakan kurikulum
sesuai dengan potensi, turunan dan kebutuhan masing-masing otonomi dalam
pengembangan kurikulum, khusus kurikulum pada sisitem KTSP sekolah memiliki “full
authority and responsibility” dalam penetapan kurikulum dan pembelajaran sesuai
dengan visi, misi, dan tujuan sekolah dituntut untuk mengembangkan strategi
menentukan prioritas, mengendalikan pemberdayaan berbagai potensi sekolah dan
lingkungan sekitar mempertanggungjawabkan pengembangan kurikulum.
Secara khusus tujuan diterapkan KTSP adalah untuk
a.
Meningkatkan
mutu pendidikan melalui kemandirian dan inisiatif sekolah dalam mengembangkan
kurikulum mengelola dan memberdaya sumber daya yang tersedia,
b.
Meningkatkan
kepedulian warga sekolah dan masyarakat dalam mengembangkan kurikulum melalaui
pengambil kepurusan bersama.
c.
Meningkatkan
kompetensi yang sehat antar stuan pendidikan yang akan dicapai, memahami tujuan
KTSP dapat dipandang sebagai suatu pola pendekatan baru dalam pengembangan
kurikulum dalam konteks otonomi daerah yang sedang diperlukan oleh setiap
pendidikan terutama berkaitan dengan jutuh hal sebagai berikut:
1.
Sekolah
lebih mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman bagi dirinya
sehingga dia dapat mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya yang tersedia untuk
kemajuan lembaganya
2.
Sekolah
lebih mengetahui kebutuhan lembaganya, khususnya input pendidikan yang akan
dikembangkan dan didayagunakan dalam proses pendididkan sesuai dengan
perkembangan dan peserta didik.
3.
Pengambilan
keputusan yang dilakukan oleh sekolah lebih cocok untuk memenuhi kebutuhan
sekolah karena pihak sekolahan yang paling tahu apa yang terbaik untuk
sekolahannya.
4.
Keterlibatan
semua warga sekolah dan masyarakat dalam pengembangan kurikulum menciptakan transparasi dan
demokrasi yang sehat, serta lebih efisien dan efektif bila dikontrol oleh
masyarakat.
5.
Sekolah
dapat bertanggung jawab tentang mutu pendidikan masing-masing kepada
pemerintah, orang tua peserta dididk , dan masyarakat.dan berupaya semaksimal
mungkin untuk melaksanakan dan mencapai sasaran KTSP.
6.
Sekolah
dapat melakukan persaingan yang sehat dengan sekolah-sekolah lain, untuk
meningkatkan mutu pendidikan melalui upaya inovatif dengan dukungan orang tua,
peserta ddidk, masyarakat, dan pemerintahan daerah setempat.
7.
Sekolah
dapat secara cepat merspon aspirasi masyarakat dan lingkungan yang berubah dengan cepat, serta
mengakomodasikannya dalam KTSP.
Pengertian
Ciri-ciri KTSP
1. Tarbiyah/
6 PAI 2Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Purwokerto 2011
2. ¡
KTSP adalah kurikulum operasional yang disusun, dikembangkan, dan dilaksanakan
oleh setiap satuan pendidikan dengan memperhatikan standar kompetensi dan
kompetensi dasar yang dikembangkan Badan Standar Nasional Pendidikan ( BSNP ).
3. ¡
UU No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional¡
PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan¡
Permendiknas No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi¡
Permendiknas No. 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan¡
Permendiknas No. 24 Tahun 2006 tentang pelaksanaan Permendiknas No. 22 dan 23
Tahun 2006
4. ¡
KTSP memberi kebebasan kepada tiap-tiap sekolah untuk menyelenggarakan program
pendidikan sesuai dengan kondisi lingkungan sekolah, kemampuan peserta didik,
sumber daya yang tersedia dan kekhasan daerah.¡
Orang tua dan masyarakat dapat terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran.¡
Guru harus mandiri dan kreatif.¡
Guru diberi kebebasan untuk memanfaatkan berbagai metode pembelajaran.
5. ¡
Tujuan umum untuk memandirikan dan memberdayakan satuan pendidikan melalui
pemberian kewenangan (otonomi) kepada lembaga pendidikan dan mendorong sekolah
untuk melakukan pengambilan keputusan secara partisipatif dalam pengembangan
kurikulum.
Kamis, 01 Oktober 2015
ForMASTA
Assalamualaukum Wr,,,Wb,,,
Dengan aktifitas
sedulur forMASTA yang memiliki kesibukan lain menyempatkan untuk berkumpul
dalam pembahasan pengadaan ketua baru, yaitu berada di Sumber Gempol tempatnya
didesa saudara sedulur, pemilihan ketua kedua ini memberikan semangat baru
kembali, dan selanjutnya pengukuhan di adakan di Makan Bung Krdanno dan dengan pengenalan mahasiswa baru yang dari
luar jawa dan mengenalkan kota belitar kepada mahasiswa Sumatra yang baru.
Dengan resmi dikukuhnya saudara
Ketua Umum 2
Ni’matu
Rohmah (OKI Palembang )
Sekertaris
Reza Afridha
Zahra (OKU Timur Sukaraja)
Bendahara
Siti Roazzah (OKU Timur Blitang BK O)
forMASTA
forMASTA
Assalamualaikum,
Wr..Wb..
Formasta
didirikan dari tahun 2010, dan muncul forum dalam forum dengan sebagian sedulur
dari Sumatra, mungkin banyak kesibukan lain, akhirnya dari minggu keminggu dan
bulan ke bulan tidak diadakan acara yang menggugah semangat kebersamaan dari
Sumatra walaupun dari berbagai macam daerah.
Nah….. masuk ketahun
2014, pembukaan mahasiswa baru salah satu sedulur ada yang memberi tau bahwa
anak Sumatra disuruh kumpul dimasjid kampus IAIN TULUNGAGUNG, dengan demikian berkumpullah
sedulur semua dalam forum yang dinamakan forMASTA, kenapa???
forMASTA
adalah “forum Mahasiswa Sumatra”, atau lebih dikenalnya sedulur dengan forum
silaturahmi mahasiswa Sumatra, dengan kata “SIMBA” SolidarItas Membangun Bangsa,
untuk
bermusyawarah Pengukuhan Ketua Umum nya yaitu diadakan
pada Tanggal 30 Agustus 2014
Ketua Umum 1
Bang Gus Nur ( OKI Palembang sum-sel)
Wakil Ketua
Nia Kurniati (OKU Timur Sukaraja)
Sekertaris
Reza Afridha Zahra (OKU Timur Sukaraja)
Bendahara
Siti Roazzah (OKU Timur Blitang BK O)
Langganan:
Postingan (Atom)